JAKARTA, CAHAYAKALTIM.COM– PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) terus memperkuat dukungannya terhadap pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur.
Kali ini, PLN menandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PT Sembada Makmur Sejahtera (SMS), bagian dari Ithaca Group dan AP Investment Group, untuk memenuhi kebutuhan listrik sebesar 40 megavolt ampere (MVA).
Adapun listrik yang akan dipasok oleh PLN ini nantinya digunakan dalam operasional Coal Processing Plant (CPP) dan Overland Conveyor (OLC) di Bengalon, Kabupaten Kutai Timur.
General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah nyata PLN dalam menyediakan energi andal untuk memperkuat pertumbuhan industri dan ekonomi daerah.
“Kerja sama ini bukan sekadar kontrak pasokan listrik, tetapi wujud komitmen PLN menghadirkan energi yang cukup, andal, dan berkelanjutan. Dengan kapasitas 40 MVA, PLN siap memastikan kebutuhan energi pelanggan dapat terpenuhi secara optimal mulai Maret 2027,” ujar Chaliq.
Pihaknya menambahkan, saat ini ketersediaan daya pada sistem kelistrikan Kalimantan Timur memiliki daya mampu sebesar 1.605,6 MW, beban puncak 1.411,51 MW, sehingga terdapat cadangan daya sebesar 186,96 MW.
Kondisi ini membuat PLN optimis mampu melayani pertumbuhan kebutuhan listrik dari sektor industri maupun masyarakat di Kaltim.
“Tentunya selain memperlancar operasional pelanggan, kami yakin keandalan pasokan listrik juga akan memberikan efek berganda berupa peningkatan aktivitas ekonomi lokal dan terciptanya lapangan kerja baru khususnya bagi masyarakat Kutai Timur,” tambah Chaliq.
Direktur PT Sembada Makmur Sejahtera, Ten Yi Lung, menyampaikan apresiasinya atas kepastian pasokan listrik dari PLN.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan PLN UID Kaltimra yang telah memberikan kepastian energi untuk operasional kami. Keandalan listrik merupakan faktor kunci bagi keberhasilan industri, dan dengan kerja sama ini kami semakin optimis bisa meningkatkan produksi sekaligus memberi kontribusi nyata bagi perekonomian daerah,” ucap Ten Yi Lung.
Melalui kerja sama ini, PLN menegaskan perannya sebagai mitra strategis bagi dunia usaha.
Dengan ketersediaan listrik yang andal, PLN optimis dapat mendukung iklim investasi yang sehat, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Kaltim. (*)
About the Author
